Jibril Al Amin As di Ghadir Khum :

" Rasul (umat) ini telah mengikat perjanjian abadi setiap Mukmin yang tiada yang akan berpaling kecuali tidak Percaya Tuhan "


December 19, 2008

Mutiara Hikmah Imam Jafar As Shodiq As

Dari Al Mufadhdhal meriwayatkan al Imam Jafar Shodiq As Ibnu Al Imam Muhammad Al Baqir AS bahwa, Beliau yang Suci berkata :

“Segala puji bagi ALLAH yang mengatur perputaran, Yang memperbaharui waktu demi waktu dan kurun demi kurun. Dia Yang Maha Mengetahui dari segala yang mengetahui, Yang memberikan balasan kepada orang yang berbuat jahat dengan apa yang telah mereka kerjakan dan membalas orang orang yang berbuat kebaikan., sebanding dengan perbuatannya. Dia Maha Suci asmaNYA dan Maha besar NikmatNYA. Dia tidak menganiaya manusia sedikitpun. Namun manusia menganiaya dirinya sendiri.

Hal ini dipersaksikan dengan firmanNYA SWT :

Barangsiapa yang mengerjakan kebaikan seberat dzarrahpun, niscaya dia akan melihat (balasan)nya. Dan barangsiapa yang mengerjakan kejahatan sebesar dzarrahpun, niscaya dia akan melihat (balasan) nya pula [ QS. Az Zalzalah ayat 7 – 8] dalam kesetaraannya.

Di dalam kitabNYA terdapat penjelasan (tibyan) tentang segala sesuatu dan tidak mengandung yang batil dihadapan dan dibelakangnya. Diturunkan dari Yang Mahabijaksana dan Maha Terpuji. Karena itu Sayyidina Wa Maulana Muhammad Al Musthofa Shalallahu alaihi wa alihi wassalam bersabda : “Hanyalah amal perbuatanmu yang dikembalikan kepadamu”

Kemudian Imam AS terdiam sejenak, lalu melanjutkan : “Wahai Mufadhdhal, mahluk itu ragu dalam kesesatan mereka dan mengikuti setan dan thaghut mereka. Mereka buta tidak dapat melihat, Mereka bisu tidak dapat berkata, mereka tuli tidak dapat mendengar. Mereka menyukai kehinaan. Mereka mengira bahwa mereka mendapat petunjuk. Mereka berpaling dari Keutamaan. Mereka hidup mewah dalam ladang dosa dan najis, seakan mereka terhindar dari kematian dan jauh dari hukuman.

Celakalah mereka dengan kesengsaraan, lamanya penderitaan dan kerasnya siksaan mereka.

Yaitu hari yang seorang karib tidak dapat memberi manfaat kepada karibnya sedikitpun, dan mereka tidak akan mendapat pertolongan, kecuali orang yang diberi rahmat oleh Allah. Sesungguhnya Dialah Yang Maha Perkasa lagi Maha Penyayang. [ QS Ad Dukhaan ayat 41-42]

Aku {al Mufadhdhal} menangis mendengarkan paparan Imam Suci AS, menyaksikan aku menangis, Imam berkata : “ Janganlah Engkau menangis. Engkau bebas dari itu jika engkau menerima, dan selamat jika engkau mengetahuinya”

{source : Diambil dari data lama}
-----

Subhanallah...

cermin diri seakan buram..

kala melihat kedalam batin...

tiadalah aku berupaya.. belum lah cukup bekalku..

Duhai Dzat Adi Khodrati Maha Agung.. janganlah Engkau tolak aku setelah aku mengiba di PintuMu.. Sungguh bila aku tak layak menjad HambaMu.. Ku mohon terima lah aku sebagai mahlukMu.. Mahluk yang terus berupaya meraihMu.. Biarlah aku binasa dalam peraihan daripada aku mati dalam kedurhakaan KepadaMu..

Ya Muhammadda...

Ya Aimmah..

Kumohon Syafaatilah kami..

karena bekal kami tiada akan cukup..

karena dosa kami begitu menumpuk..

Karena engkaulah Pemilik segala Keutamaan disisiNya..

Ya.. wajjihan Indallah...Ishfalana Indallah..


0 comments:

Enter Your email to Get Update Articles

Delivered by FeedBurner

Random Articles

Powered by Blogger.

Recent Comments

" Pro-Log for the Light Of AT TSAQOLAIN "

  © Free Blogger Templates Cool by Ourblogtemplates.com 2008

Back to TOP